Apa yang Harus Dilakukan saat Telinga Kemasukan Air?




Saat-saat paling tidak menyenangkan saat berenang adalah telinga kemasukan air. Saat kemasukan air, secara otomatis kualitas pendengaran kita tidak akan seimbang antara telinga kiri dan kanan. Hal ini menyebabkan sedikit rasa pusing dan tidak nyaman pada diri kita karena telinga merupakan indra penyeimbang tubuh.

Kemudian datanglah sebuah pertanyaan baru,

"Mas Sayoga, bagaimana cara mengatasi telinga kemasukan air?"

Banyak orang berkata bahwa ketika telinga kita kemasukan air, kita harus memasukkan sedikit air ke dalam telinga untuk memancing air yang masuk ke telinga tersebut keluar. Sayangnya cara ini adalah cara yang salah dan berbahaya untuk kesehatan telinga Anda.

Mengapa? Memasukkan air ke dalam telinga secara sengaja dikhawatirkan akan mendorong kotoran yang ada di daun telinga ke bagian telinga yang lebih dalam. Memasukkan air ke dalam telinga secara sengaja juga disinyalir dapat menyebabkan iritasi pada penderita radang telinga dan dapat menyebabkan vertigo ringan (rasa pusing) pada sebagian orang.

Lantas bagaimana cara penanganan yang tepat?

Sebenarnya, air yang masuk ke dalam telinga akan keluar dengan sendirinya. Entah itu dalam bentuk tetesan-tetesan air atau dalam bentuk uap air. Jadi, jika telinga Anda kemasukan air, diamkan saja! Toh air itu akan keluar dengan sendirinya. Dan jangan lupa, ketika tidur, posisikan kepala miring ke arah telinga yang kemasukan air agar air lebih mudah keluar.

Jika dalam kurun waktu 24 jam telinga Anda masih saja terasa tidak normal, segera hubungi dokter THT untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. Dikhawatirkan air terperangkap di telinga bagian tengah sehingga dibutuhkan alat khusus (berupa penyemprot cairan antiseptik) untuk mengeluarkan air yang terperangkap tersebut.

Demikianlah artikel singkat saya kali ini, semoga bermanfaat!

Komentar