8 Barang Bekas yang Sebaiknya Tidak Anda Beli



Membeli barang bekas bisa jadi salah satu penghematan karena harganya yang murah dan kualitasnya yang tidak begitu berbeda jauh dengan barang baru. Apalagi jika pengguna sebelumnya adalah orang yang "apik" alias rapi, sehingga kualitas barang bekas tersebut masih dapat dikatakan sama dengan barang baru. Wah, siapa yang tidak mau membeli barang berkualitas dengan harga murah?

Akan tetapi sebenarnya ada beberapa barang bekas yang sebaiknya tidak Anda beli karena dapat membahayakan diri Anda sendiri. Barang bekas apa sajakah itu?

1. Kasur
 


Sebaiknya Anda tidak membeli kasur bekas karena penggunaan maksimal kasur hanyalah 8 tahun. Setelah itu maka Anda harus membeli kasur baru. Mengapa? Pada saat tertidur, manusia melepas sel-sel kulit mati dan milyaran bakteri. Nah, bakteri dan sel-sel kulit mati ini pastinya akan menempel di kasur dan sulit untuk dibersihkan meski dengan cairan pembersih apapun karena bakteri dan sel-sel kulit mati tersebut bersemayam di sela-sela kain. Lantas apakah Anda mau merelakan kesehatan kulit Anda hanya demi barang murah?

2. Ban
 


Tidak perlu dijelaskan lagi, namanya ban bekas pastinya sudah licin saat digunakan. Hindari pembelian ban bekas demi keselamatan Anda saat berkendara!

3. Helm dan Topi
 

Tidak ada yang dapat memastikan kebersihan kain bagian dalam topi dan helm. Bisa saja pengguna sebelumnya adalah orang yang rambutnya penuh kutu dan ketombe. Atau bisa saja pengguna sebelumnya adalah orang yang mudah berkeringat dan menyebarkan bau pada kain bagian dalam topi atau helm.

4. Sofa

Sama dengan kasur, sofa bekas belum tentu aman bagi kulit Anda.

5. Mainan Bayi


Anda pasti sering melihat bayi memainkan mainannya, kan? Ada yang dilempar-lempar ke tanah, ada yang dimasukkan ke mulut, kadang-kadang mainannya terciprat makanan, dan masih banyak lagi hal-hal jorok lainnya. Apakah Anda mau membeli mainan anak bekas yang sudah pasti tidak steril lagi? Tentu tidak bukan ...
6. Panci 


Sekalipun Anda menggunakan panci antikarat yang terbaik sekalipun, penggunaan maksimal panci hanyalah 4 tahun. Logam pada panci yang umurnya terlalu lama akan mengeluarkan zat kimia berbahaya yang dapat menempel pada makanan. Maka dari itu, hindari membeli panci bekas karena kita tidak pernah tahu sudah berapa tahun panci tersebut dipakai pengguna sebelumnya.

7. Blender


Pisau pada blender ternyata mudah berkarat. Kalau Anda membeli blender bekas maka saya sarankan untuk mengganti pisaunya dengan pisau blender yang baru. Jika tidak ada yang menjual pisau blender yang tepat, ya ... lebih baik Anda membeli blender baru saja :)

 

Demikianlah artikel saya kali ini tentang beberapa barang bekas yang sebaiknya tidak Anda gunakan. Semoga bermanfaat!

Komentar